Assesmen Nasional (AN) di Sekolah Amerika

Assesmen Nasional (AN) di Sekolah Amerika

  April 22, 2019    Haryanto Fnu

---

iowa.pearsonaccessnext.com

Nama sebenarnya untuk penilaian siswa di negara bagian Iowa adalah Iowa Statewide Assessment of Student Progress (ISASP) yang hanya bersifat lokal (state atau negara bagian, setingkat provinsi di Indonesia). Judul di atas hanya untuk memudahkan pembaca dalam konteks di Indonesia. ISASP untuk tahun 2019 sudah semuanya menggunakan sistem online dengan menggunakan komputer atau notebook dan tidak ada batasan waktu dalam pengerjaannya. ISASP merupakan penilaian sumatif atau semacam Asesmen Nasional (AN) di Indonesia yang mengukur hasil pembelajaran siswa.

Penilaian Sumatif
Penilaian sumatif adalah penilaian melihat hasil pembelajaran siswa. Penilaian ini bertujuan untuk mengukur pencapaian siswa berhubungan dengan standar yang telah ditentukan pemerintah. Hasil penilaian ini digunakan untuk berbagai keperluan, antara lain laporan tentang kemampuan akademik siswa kepada masyarakat/pemerintah kota (community) dan negara bagian. Distrik dan departemen pendidikan negara bagian menggunakan hasil penilaian ini untuk membantu membuat keputusan tentang kefektifan kurikulum yang digunakan, penambahan staf, tujuan pengembangan profesional staf dan kebutuhan dana. Siswa dan orang tua menggunakan informasi dari penilaian ini untuk keputusan dan membuat rencana pribadi. Pemerintah kota menggunakannya untuk promosi dan membuat keputusan tentang pendanaan. Pada dasarnya penilaian ini berguna untuk pemerintah dan masyarakat dan tidak secara langsung bermanfaat bagi siswa. Penilaian ini tidak digunakan untuk menilai kemampuan secara pribadi tetapi secara keseluruhan sekolah, distrik dan departemen pendidikan negara bagian. Siswa tidak akan mendapatkan informasi nilainya secara individual dan tidak pula digunakan untuk kelulusan apalagi syarat masuk ke jenjang sekolah berikutnya.

ISASP
ISAAP (Iowa Statewide Assessment of Student Progress) sebelumnya disebut Iowa Assessment yang dikembangkan dan dikelola oleh The Iowa Testing Programs dibawah koordinasi The University of Iowa College of Education untuk mengukur perkembangan pembelajaran siswa. Penilaian ini harus sesuai dengan The Iowa Core Academic Standard (semacam standar kompetensi dan kompetensi dasar yang harus diajarkan dan dikuasai siswa sesuai mata pelajaran dan jenjang pendidikan), secara akurat menjelaskan prestasi dan perkembangan siswa, tes berbasis komputer (computer-based) dan sesuai dengan persyaratan yang ditentukan oleh pemerintah pusat (federal) dalam program Every Student Succeeds Act (ESSA).

Peserta ISASP
Semua siswa yang terdaftar di distrik harus mengikuti penilaian ini pada triwulan ketiga tahun pelajaran (sekitar bulan April).

Mata Pelajaran yang Diujikan di ISASP
Berikut ini adalah mata pelajaran dan kelas yang mengikuti ISASP:

Matematika: kelas 3-11
Membaca: kelas 3-11
Bahasa dan Menulis: kelas 3-11
IPA: kelas 5, 8, 10

iowa.pearsonaccessnext.com

Sebagai informasi, sekolah dasar di Amerika mempunyai kelas dari pre school (pre kindergarten), kindergarten, kelas 1 - 5 atau disebut PK-5. Ada sekolah yang juga mempunyai kelas 6, tetapi secara administrasi sudah masuk sekolah menengah (middle school). SMP mempunyai kelas 6 - 8, dan SMA mempunyai kelas 9 - 12. Secara keluruhan biasanya disebut PK-12.

Waktu Pelaksanaan ISASP
ISASP dilaksanakan selama bulan April. Setiap distrik dan sekolah boleh membuat jadwal sesuai keadaan masing-masing. Sekolah saya dilaksanakan seminggu sekali untuk satu mata pelajaran, dimulai minggu pertama sampai minggu ketiga, kecuali kelas 5 ada dua mata pelajaran di minggu terakhir (Bahasa dan Menulis dan IPA). Sedangkan di sekolah anak saya dilaksanakan selama satu minggu, satu pelajaran setiap hari.

Persiapan ISASP
Persiapan ISASP dilaksanakan sekitar satu bulan sebelum ujian. Persiapan ini ada dua macam, yaitu latihan teknis penggunaan komputer dan latihan soal. Tidak ada waktu khusus untuk latihan mengerjakan soal dengan komputer (chromebook), tetapi dilakukan saat pelajaran sekitar satu sampai dua jam per hari, tetapi tidak setiap hari. Untuk latihan soal ada dua macam, yaitu latihan soal dengan menggunakan aplikasi pihak ketiga (bukan resmi dari penyelenggara ujian) yang bentuk soalnya mirip dengan soal ISASP dan latihan soal resmi ISASP yang dipersyaratkan sebelum mengikuti ISASP. Latihan dengan aplikasi tidak resmi dilakukan beberapa kali (setahu saya sekitar 2-3 kali untuk masing-masing mata pelajaran), sedangkan latihan resmi ISASP hanya sekali yang mencakup semua mata pelajaran, seminggu sebelum ISASP.

Pelaksanaan ISASP
Berikut adalah gambaran pelaksanaan ISASP di sekolah saya:

• Pada pagi hari sebelum pelaksanaan ISASP, guru mengingatkan kembali kepada siswa agar: mengerjakan soal sebaik mungkin, tidak ada untungnya mengerjakan soal dengan cepat, sebelum submit harus dicek dulu oleh guru.
• Siswa menuju ruang yang telah disediakan chromebook. Siswa ABK menempati ruang tersendiri, tetapi juga ada beberapa siswa biasa agar siswa ABK tidak merasa disendirikan. Siswa ABK boleh duduk sesuai kenyamanannya, ada yang duduk di bawah meja, di karpet dan di kursi khusus. Kebanyakan ABK adalah siswa dengan gangguan perilaku (sulit mengendalikan emosi) dan hambatan belajar. Siswa biasa didampingi guru kelas, sedangkan siswa ABK didampingi guru pendidikan khusus dan asisten guru. 
• Siswa duduk di kursi dengan chromebook yang sudah ditentukan (ada nomornya). 
• Guru dan atau siswa yang ditunjuk membagikan kartu peserta yang berisi username dan password (setiap mata pelajaran berbeda kartu peserta).
• Siswa kemudian diminta log in, membaca petunjuk dan memulai mengerjakan ujian.
• Siswa boleh sambil makan permen mint yang disediakan. Berdasarkan penelitian, permen mint bisa meningkatkan konsentrasi saat tes atau ujian.
• Siswa mengerjakan soal selama 25 menit pertama, kemudian dilanjutkan istirahat selama 5 menit. Selama istirahat siswa boleh makan mint dan atau snack yang sediakan dan atau ke kamar kecil. Siswa mengerjakan soal kembali selama 25 menit kedua dan istirahat 5 menit. Setelah 25 menit kedua siswa yang sudah selesai kembali ke kelas dan digabung untuk melanjutkan pelajaran seperti biasa. Sedangkan siswa yang belum selesai dilanjutkan selama 25 menit ketiga dan seterusnya sampai semua siswa selesai. 

Keadaan Siswa Selama ISASP

Siswa secara umum dalam keadaan seperti hari biasanya baik di rumah (contohnya anak saya) maupun di sekolah. Setelah ISASP dilanjutkan pelajaran seperti biasa, hanya ada penyesuaian jadwal. Memang ada beberapa siswa khususnya ABK dengan gangguan emosi yang merasa tidak nyaman, tetapi memang anak-anak ABK ini mudah terpancing emosi walaupun hanya sedikit gangguan atau tekanan.

Link ISASP: http://iowa.pearsonaccessnext.com/